Archive | Oktober 2018
You are browsing the site archives by date.
DIBOHONGI HTI PAKAI BENDERA TAUHID
Hubbul Wathon Minal ImanDisukai 21 Oktober pukul 17.22 · DIBOHONGI HTI PAKAI BENDERA TAUHID Oleh : Ayik Heriansyah (Mantan Ketua HTI Babel 2014) Jangan heran jika HTI menghalalkan segala cara dalam perjuangannya. Syahwat politik mereka di atas rata-rata. Tidak aneh jika HTI membohongi umat pakai bendera tauhid karena mereka sendiri membohongi pengikutnya pakai Sirah Nabawiyah dan […]
DI BALIK BENDERA “TAUHID”
Ahmad Yanuana Samantho dan Fajruddin Muchtar membagikan kiriman. DI BALIK BENDERA “TAUHID” Oleh : Dina Sulaeman Sejak awal perang Suriah (2012), Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) amat gencar mempropagandakan berita tentang ‘kekejaman rezim Assad’ yang penuh nuansa kebencian pada penganut mazhab Syiah (dengan berbekal foto-foto hoax). Dengan penuh semangat, di medsos, web, maupun pengajian, mereka umumkan: khilafah sebentar lagi berdiri […]
Bangkitkan Kesadaran Budaya Kolektif
Bangkitkan Kesadaran Budaya Kolektif Dari sejarahnya, masyarakat Nusantara adalah masyarakat yang majemuk, egaliter, dan saling menghargai. Namun, kesadaran budaya kolektif ini memudar karena diredam pada masa Orde Baru. Kompas, 19 Oct 2018 JAKARTA, KOMPAS — Bangsa Indonesia mengalami krisis kepercayaan terhadap sesama dan krisis kemampuan mengelola konflik. Hal ini rawan menimbulkan ketakutan terhadap perbedaan alamiah Nusantara […]
Keberagaman Jadi Modal Sosial Merajut Saling Pengertian
Keberagaman Jadi Modal Sosial Merajut Saling Pengertian Kompas, 20 Oct 2018 JAKARTA, KOMPAS — Keberagaman yang selama ini menjadi identitas keindonesiaan adalah modal sosial terpenting untuk senantiasa merajut saling engertian antarwarga bangsa. Kekuatan moderat harus proaktif membangun kebersamaan dan mencegah politik egoisme. Kelompok moderat jangan terlibat dalam pertarungan politik agar menjadi moderator yang genuine (asli). Ketua […]
Ngopi Bareng Presiden di GalNas
via Ngopi Bareng Presiden di GalNas Ngopi Bareng Presiden di GalNas Diposkan pada Mei 30, 2018 oleh fatsoenbudaya Tema-tema Utama Masukan Mufakat Budaya pada Presiden RI Joko Widodo dalam “Ngopi Bareng Presiden” Galeri Nasional, Jakarta Pusat, Selasa, 23 Agustus 2016, 16.00 WIB INFRASTRUKTUR Dimaknai dalam konsep yang diproduksi pemerintah sebagai pranata atau prasarana dasar -berbentuk/bersifat material—untuk menunjang […]
Ngopi Bareng Presiden di GalNas
Originally posted on Fatsoen Budaya:
Tema-tema Utama Masukan Mufakat Budaya pada Presiden RI Joko Widodo dalam “Ngopi Bareng Presiden” Galeri Nasional, Jakarta Pusat, Selasa, 23 Agustus 2016, 16.00 WIB INFRASTRUKTUR Dimaknai dalam konsep yang diproduksi pemerintah sebagai pranata atau prasarana dasar -berbentuk/bersifat material—untuk menunjang pertumbuhan pembangunan di semua dimensinya. Terbagi ke dalam dua dimesnsi…
Mufakat Budaya dan Universalisme Guyub ( Jean Couteau )
Mufakat Budaya dan Universalisme Guyub ( Jean Couteau ) Diposkan pada Mei 30, 2018 oleh fatsoenbudaya Apakah Anda sudah dengar tentang ”Mufakat Budaya Indonesia?” Mungkin belum. Kelompok cendekiawan yang berkumpul di bawah bendera ini menawarkan perubahan drastis paradigma kebudayaan Indonesia. Sebagai salah satu peserta diskusinya, saya berupaya memahami problematikanya serta menawarkan interpretasi atas arah pemikirannya. Pada awalnya terdapat […]
Mufakat Budaya dan Universalisme Guyub ( Jean Couteau )
Originally posted on Fatsoen Budaya:
Apakah Anda sudah dengar tentang ”Mufakat Budaya Indonesia?” Mungkin belum. Kelompok cendekiawan yang berkumpul di bawah bendera ini menawarkan perubahan drastis paradigma kebudayaan Indonesia. Sebagai salah satu peserta diskusinya, saya berupaya memahami problematikanya serta menawarkan interpretasi atas arah pemikirannya. Pada awalnya terdapat suatu diagnosis. Globalisasi meresapi dan merombak segala…
Temu Akbar III – Mufakat Budaya Indonesia 2018
Temu Akbar III Mufakat Budaya Indonesia – Mufakat Kebangsaan
Misteri Penguasaan Moneter Dunia
Detik Agustinus membagikan foto — bersama Bonang Johan Rangga dan 12 lainnya. Kemarin pukul 12.36 · Jadi sebenarnya Bani Israel yang sekarang menjajah Palestina bukan keturunan Israel asli yang hanya terdiri 12 suku, tapi mereka menamakan diri suku ke 13 yaitu Suku Khazar (asalnya dari Asia Tengah) hasil perkawinan campur Bani Israel yang mengalami diaspora dengan penduduk lokal, suku Khazar ini mayoritas […]